Tanpa menyebutkan asal
daerah, dari logat bicara, orang sudah bisa menebak kalau saya orang sunda. Gak
heran karena saya lahir, besar dan tumbuh dalam budaya Sunda di Bandung. Sempat
belajar jaipongan tapi gak tamat, sempat belajar kecapi waktu aktif di lises (lingkung
seni sunda) Unpad tapi hanya beberapa sesi latihan karena ternyata tidak mudah
hehe. Tapi saya bukan orang sunda tulen lho, Ibu saya asli Wlengi, sebuah kota
kecil di Jawa Timur.
Tisoledat
biwir
Beberapa ungkapan atau peribahasa
sunda familiar di telinga saya karena sering diucapkan nenek dalam obrolan keseharian, seperti ungkapan; kade, tisoledat tina biwir (hati-hati,
terpeleset dari bibir). Ungkapan ini
kependekan dari peribahasa: