Mendapat Penghasilan dari Blog, Bagaimana Caranya?

Ngeblog bertahun-tahun ngapain aja?

Assalamualaikum teman-teman, masih semangat donk walaupun dalam situasi pandemi, masih mendampingin anak-anak PJJ, ga bisa kumpul-kumpul pengajian atau arisan. Salah satu cara agar di rumah aja  ga bosen, ga stres dengan kerjaan rumah yang ga ada habisnya (itu mah saya hehehe), adalah melakukan hobi, kalau saya biasanya ngeblog, nanem-nanem, motret, baca novel dan stalking pinterest dan market place. Ada yang sama?

Mom Blogger Mode On

Ngomongin ngeblog, ga terasa usia blog ini menuju 10 tahun. Bertahun-tahun ngeblog ngapain aja Rin? Ceritanya sebanyak tulisan saya di blog ini yang pasti banyak pengalaman baru.  Seorang teman pernah berkomentar,”Teh Rina masih ngeblog? Rajin ih.” Sebenarnya bukan karena rajin tapi butuh tempat menuangkan isi kepala, gagasan, pengalaman  dan senang dapat  uang jajan dari ngeblog. Ya saya ga menapik mendapat penghasilan dari blog walaupun besarnya tidak tetap, jadi salah satu penyemangat tetap ngeblog. Dapat uang dari ngeblog adalah hal yang tak terduga, dulu pertama ngeblog tahun 2009,  sekedar curcol,  menuangkan gairah jadi ibu muda yang lagi semangat-semangatnya baca buku dan majalah pengasuhan lalu jadi  merasa serba tahu, merasa kreatif dan merasa tahu kalau tentang pengasuhan, excited khasnya mama-mama muda. Blogger satu generasi mungkin hampir sama pengalamannya, ngeblog awalnya ya sekedar nulis ga mikirin dapat penghasilan atau uang jajan.

Jaman berubah, saat ini blog dan media sosial dinilai sebagai alat marketing yang efektif. Seperti diungkapkan Muhamad Firman atau biasa dipanggil bang Emmet's, Head of Public Relations Asus Indonesia pada acara webinar yang diadakan Komunitas Ibu-Ibu Doyan Nulis dan Indosat Ooreedoo, tanggal  25 Agustus 2020 dengan mengambil tema Menjadi Blogger ‘Kesayangan Brand’, bang Emmet's mengupas tuntas 'rahasia' nya memilih blogger untuk membranding dan mereview produk-produk Asus.

Kenapa  memilih blogger? 

Menurut laporan Benchmark pemasaran melalui influencer mengalami kenaikan sekitar 9.7 Billion dollar AS pada tahun 2020. Dan hasil survey menunjukkan 91% responden percaya pemasaran melalui influencer lebih efektif. 87% influencer marketing menggunakan instagram.

Para blogger umumnya aktif di media sosial, mempunyai follower, dengan blog info sebuah produk bisa dijelaskan lebih detail tanpa batasan karakter (caption) dan tulisan akan terdetek di mesin pencari google.

 


Di webinar ini bang Emmet's   berbagi tips agar blog dilirik sebuah brand untuk mempromosikan produknya, diantaranya;

  1. Blog sudah memiliki domain sehingga lebih profesional
  2. Update blogpost secara berkala, dibutuhkan komitmen dan kreatifitas..
  3. Product/service review,  mereview dengan lengkap dan detail, berdasarkan pengalaman (experience) tulisan tidak bersifat teknis tapi story telling. Ini yang membedakan blog dan media, tulisan  blog memiliki sentuhan personal yang khas.
  4. Aktif, berinteraksi dengan pembaca dan di media sosial,
  5. Dilengkapi video sebagai pendukung.

Webinar ini merupakan satu dari 25 webinar series yang diadakan komunitas IIDN dan IM3Ooredoo dari  tanggal   28 Agustus hingga 3 Oktober 2020 dengan tema ‘Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog.’ Pada webinar series ini dikupas tuntas semua hal tentang blog dan bagaimana mendapat penghasilan dari ngeblog. Seru ya, nyesel nih kalau ga ikutan.

Dengan pertimbangan bagaimana blog saya bisa mendatangkan penghasilan, syukur-syukur ‘disayang brand’, jangan heran kalau  sekarang, mau nulis mikirnya agak panjang, temanya disukai atau dibutuhkan orang tidak?  Bagaimana menuliskan   pengalaman pribadi  tapi punya value buat pembaca? Content is the King, kalimat yang sudah matra bagi blogger, jadi tidak bisa sekedar asal menulis. Mulai mikiran trafik juga tapi tidak mau  menulis hal sensasional cuma sekedar ‘biar viral’.

Sebagai ibu rumah tangga yang menghabiskan waktu di rumah, ngeblog dan berkomunitas di dunia perbloggeran dan tulis menulis menjadi semacam healing dan cara menggali potensi diri.

Sumber penghasilan blogger

Dari ngeblog dapat penghasilan, bagaimana caranya? Biasanya ini yang jadi pertanyaan orang awam atau yang baru pertama ngeblog.  Di webinar IIDN dan IM3Ooredoo kemarin ada sesi yang membahas tentang ini tapi saya tidak ikutan. Yang pasti celah mendapat penghasilan dari blog ini banyak banget termasuk dari affiliate, jenis monotize seperti google adsen dan lainnya tapi saya kurang paham. Jadi yang saya tulis di bawah ini hanya berdasarkan pengalaman selama jadi blogger; 

Liputan event

Blog post berbayar pertama saya tahun  2013   waktu itu   diminta meliput acara brand sebuah susu di sebuah Mall di Jakarta dengan penawaran nominal 6 digit. Saat  itu blogger belum banyak jadi kerap mendapat penawaran dengan harga lumayan termasuk dari agensi luar negeri untuk campaign produk.  Honor liputan sekarang variatif dan tergantung brand. Tapi nilai rupiah kembali pada kualitas konten dan kepamoran blogger. Intinya konsisten menulis saja karena hasil tidak akan mengkhianati usaha.

Info event  biasanya dari komunitas blogger. Tim dari komunitas atau brand yang akan memilih peserta yang hadir. Yang jadi pertimbangan komunitas atau brand memilih biasanya kesesuaian konten blog dengan tema acara, keaktifan di media sosial dan lain-lain.

Sejak pandemi hampir tidak ada brand yang mengadakan acara dan mengundang blogger secara offline.

Review/endorse produk dan atau jasa

Blogger diminta brand berbagi pengalaman menggunakan produk, baik berupa barang atau jasa (pelayanan, aplikasi dsb) atau menjelaskan produk/jasa berdasarkan referensi yang diberikan brand. Di sini dibutuhkan kekreatifan blogger agar tulisan tetap enak dibaca dan memiliki value walaupun tulisan bermuatan  iklan.

Buzzer di media sosial

Arti kata buzzer adalah mendengung. Dalam pemakaiannya buzzer berarti menyuarakan atau mempengaruhi sebuah kepentingan, misal buzzer untuk campaign sebuah produk atau jasa. Blogger diminta memposting foto atau pendapat suatu produk/jasa di media sosial 

Blogger jaman now bisa dibilang harus punya akun media sosial seperti instagram, facebook dan twitter, lebih bagus lagi kalau punya channel youtube karena tidak jarang tawaran review produk disertai keharusan membagikannya  di media sosial.

Biasanya ada syarat minimal follower. Makin banyak follower peluang jadi buzzer lebih besar karena banyak brand mensyaratkan jumlah follower. Kalau follower saya masih di bawah 5000 jadi peluang mendapat buzzer di instagram belum banyak.

Bagaimana cara agar follower banyak? Kalau saya masih pake cara manual, follow-follow teman di komunitas yang sama, perbaiki konten. Cara lain dan instan nambah follower? Ehm, ada yang bisa jawab? Heuheu. Semua tergantung pilihan.

Menang lomba blog

Siapa teman-teman di sini yang sering ikut lomba blog tapi kemenangannya bisa dihitung dengan jari alias lebih sering kalahnya dibanding menang? Toss donk hehehe. Kalah lomba itu berasa banget sedihnya kalau udah dikerjakan secara maksimal tapi tetap kalah, ada yang lebih bagus dari tulisan kita atau ide kita sama dengan pemenang. Sekarang saya sudah bisa mulai woles kalau ikut lomba blog, ga mikirin kalah menang tapi nulis sebaik-baiknya. 

Setelah 10 tahun ngeblog dan selama itu pula sering ikut lomba akhirnya merasakan jadi juara utama lomba blog dengan hadiah yang lumayan. Awal tahun kemarin saya menang lomba blog Pertamina Award.

Tulisannya bisa intip di  Oli Terbaik Pilihan Ibu Masa Kini

Tapi semoga teman-teman ga sampai nunggu 10 tahun buat menang  lomba blog yang hadiahnya lumayan. Karena banyak kok blogger yang langganan menang tanpa merasakan kalah lomba berjilid-jilid seperti saya, salah satunya mba Widyanti Yuliandari yang juga merupakan ketua komunitas IIDN. Mba Widyanti langganan juara lomba blog dan membagikan pengalamannya di webinar series episode 25, 3 Oktober lalu.   Sayang saya tidak sempat ikutan sesi ini.

Konten placement

Disebut juga placement post, jadi blog kita menerima konten dari luar dengan disisipi backlink tertentu. Konten biasanya disesuaikan dengan tema blog, dan kita sebagai pemilik blog boleh mengedit tulisan agar gaya bahasa sesuai tulisan kita. Fee bervariasi, jika konten full kita yang menulis fee lebih besar, jika tulisan sudah disiapkan, kita hanya edit, fee kecil.

Google adsense

Blog kita dipasangi iklan dari google. Saya kutang paham kalau ini tapi blog saya memanfaatkan google adsense, suami yang mengerjakan, menurut dia penghasilan blog saya dari google adsense baru 2 dolar heuheu, bakal lama nih nunggu 100 dolarnya.  

10 tahun ngeblog tapi tetap eksis dan mendapat penghasilan dari Blog 

Seiring waktu banyak blogger bermunculan, blogger-blogger muda yang ide dan kreatifitasnya kekinian. Gimana agar tetap bisa mengimbangi? Usia bertambah,  kreatifitas harus bertambah juga donk. Berdasarkan pengalaman pribadi berikut yang saya lakukan agar tetap eksis menjadi blogger, dapat penghasilan dari ngeblog juga maksudnya hehehe;


Konsisten menulis dengan konten baik dan bermanfaat

Em, sebenarnya saya belum konsisten-konsisten banget nulis di  blog tapi minimal dalam sebulan ada satu dua tulisan baru. Kekuatan blogger terletak pada tulisan di blog, bagaimana sebuah tulisan walaupun lomba atau bersponsor tetap memberi value untuk pembaca.

Menulis konten yang baik, bermanfaat, untuk pembaca bukan berarti pengikuti kemauan publik, tetap menjadi diri sendiri, menulis sesuai kemampuan. Tips-tips membuat konten pernah saya tulis di Pejuang Konten

Gabung di komunitas blogger dan atau komunitas menulis

Bergabung di komunitas blogger atau komunitas menulis dapat menjaga semangat tetap nulis dan ngeblog, selain memperluas jaringan bertemanan. Info lomba dan pekerjaan pun biasanya didapat dari komunitas.

Salah satu komunitas menulis khusus perempuan yang saya ikuti adalah Ibu-ibu Doyan Nulis atau disingkat IIDN. Saya sudah bergabung dengan komunitas ini sejak awal-awal terbentuk. Banyak program yang dilakukan IIDN untuk meningkatkan kemampuan menulis anggotanya. Untuk info lengkapnya teman-teman bisa langsung ke kun media sosialnya di Facebook di sini.

Adaptif dan up grade skill

Blogger harus mampu beradaptasi dengan perkembangan jaman, dari hanya menulis, kini harus bisa memotret, editing, ngerti (sedikit) SEO, bisa bikin video, dsb. Mungkin tidak harus expert tapi bisa untuk menunjang tulisan di blog.

Karena gambar atau foto membawa kesan  kunci untuk pembaca. Ini berdasarkan pengalaman juga, membaca blog dengan template gelap, foto seadanya, suka underestimate duluan, belum baca udah capek hehehe.

workshop membuat video pake hape bareng mas Teguh Sudarisman 

Untuk tulisan traveling atau resep, foto pendukung menjadi point penting. Kalau ada beberapa blog resep atau traveling pastinya pembaca akan memilih yang didukung foto yang baik karena membacanya jadi menyenangkan. Menghasilkan foto bagus tidak harus dengan kamera mahal, dengan handphone juga bisa.  Blogger juga dituntut memiliki kemampuan editing dan membuat video. Mungkin tidak perlu expert tapi minimal bisa, terlebih kini banyak aplikasi foto dan video sederhana. 

Boleh baca Belajar Food Photography; Memanipulasi Cahaya

Agar tulisan tambah kece dan mudah dipahami pembaca, bisa ditambah infografis tapi sayangnya saya belum bisa nih membuat infografis yang bagus, masih proses belajar.

Salah satu aplikasi yang bagus untuk mendukung blog adalah Canva, saya ikut webinar tentang Canva dengan IIDN dan IM3Ooredoo episode 16 dengan pemateri mba Mutiara Hidayati. 

Aktif di medsos

Seperti sudah ditulis di atas blogger jaman now punya akun media sosial itu penting dengan catatan jika ngeblognya untuk mendapat penghasilan. Aktif tidak sekedar punya tapi mengisinya secara berkala dan berinteraksi dengan follower. Isi medsos dengan konten menarik.

Media sosial 

Boleh tonton vlog DIY  saya




Jangan baperan

Jangan baperan itu penting banget untuk kita para blogger yang butuh buka sosmed, update status dan baca status orang. Jangan sampai timbul perasaan merasa ga beruntung, insecure, berkomentar negative seperti; pamer, sok cakep, sombong… saat melihat foto/baca status teman yang selalu happy, dan terkesan hidupnya bahagia selalu.

Soal pamer dan sombong itu mah bukan urusan kita. Tidak ada orang yang tidak punya masalah dalam hidupnya, apa yang diperlihatkan di media sosial hanya hal-hal yang bahagia dan indah. Tidak semua orang punya sosmed untuk senang-senang tapi mencari peluang penghasilan karena  bagi sebagian orang sosmed menjadi semacam porto folio. Yang sering upload foto makanan mungkin lagi belajar photography, ikut lomba, jual jasa foto dsb.

Kalau saya melihat foto-foto bagus malah terinspirasi jadi penyemangat buat maju dan menggali potensi diri. 

Berapa penghasilan blogger

Berapa sih penghasilan dari blog? Pastinya berbeda-beda untuk setiap blogger karena blogger pekerjaan yang  sifatnya tidak terikat, tergantung banyaknya job. Besar kecilnya akan tergantung pada effort kerja. Hasil tidak akan mengkhianati usaha.

Bisa ga sih menjadikan blogger pekerjaan utama, hidup dari ngeblog? Bisa karena ada teman yang memang pekerjaan utamanya ngeblog dan bisa survive

Untuk saya sendiri, penghasilan dari ngeblog tidak tentu jumlahnya, saya pun termasuk blogger yang kurang rajin dan kurang fokus ngeblognya. Lebih banyak disambi ikut GA di instagram, disambi jualan online. Yang pasti Alhamdulillah dari kegiatan ngeblog bisa memenuhi kebutuhan pribadi yang sifatnya sekunder seperti jajan. 

Sampai kapan ngeblog

Sampai kapan ngeblog Rin? Ehm, sampai kapan ya. Belum ada rencana pensiun dari ngeblog karena pada dasarnya menulis di blog bagi saya sama dengan menuangkan uneg-uneg, ide, gagasan dan berbagi pengalaman, jadi selama saya membutuhkan sarana untuk itu saya  ngeblog. Bagi saya ngeblog juga mengabadikan kenangan bersama  anak-anak. Kalau uang mah bonus ya.

Kenal blogger yang usianya senior adalah bunda Yati, di 70 tahunan ini  masih aktif ngeblog bahkan suka bersedia jika rumahnya jadi tempat kumpul-kumpul teman-teman blogger TangselPlus. Atau Ibu Ina Tanaya seorang pensiunan karyawan yang mengisi waktu luangnya dengan ngeblog, beliau aktif juga menulis di Kompasiana, jadi salah satu penyemat untuk tetap ngeblog walaupun sudah bukan mamah muda hahaha.

Ngeblog tak sekedar menulis di blog

Pada akhirnya ngeblog tidak sekedar menulis di blog dan mendapat materi, setelah bergabung dengan komunitas - bertemu teman baru dan menjadi sahabat di dunia maya (karena jarang ketemu online) hingga kini , mendapat pengalaman baru dan banyak ilmu baru. Selalu mendapat ilmu baru setiap datang ke sebuah event blogger karena promo sebuah brand umumnya tidak sekedar promosi tapi mengangkat juga tema atau isu  kekinian, baik itu   parenting atau gaya hidup.

Salah satu keseruan event blogger

Ngeblog memungkinkan saya bertemu, ‘mengenal’ , berinteraksi dengan  ratusan perempuan sesame blogger secara online, mendapat insight dan inspirasi.  Insight dan inspirasi ini yang  priceless karena memacu diri berkembang dan produktif walaupun di rumah aja.


Bareng Blogger TangselPlus


Tidak  khawatir kehabisan Kuota


Sebagai blogger keberadaan akses internet sangat penting. Bagaimana bisa internetan maksimal dengan harga kuota terjangkau? Pake IM3Ooredoo donk. Untuk internetan di rumah saya pun menggunakan kuota IM3Ooredoo karena harganya cukup terjangkau, saya biasanya memakai kuota yang  isi 10 GB harga 50, dengan masa tenggang 30 hari tapi ga sampai sebulan  sudah habis karena dipake wifi juga bareng anak-anak yang PJJ.

Kalau mau yang lebih hemat, teman-teman bisa coba produk baru dari IM3Ooredoo yaitu IMPreneur. IMPreneur adalah paket khusus yang dirancang bagi pelaku SME (small medium enterprises) di Indonesia yang ingin memberikan tunjangan komunikasi bagi karyawannya.

Dalam paket ini pelanggan bisa membagikan kuota internet hingga ke 20 orang dan bisa membuat grup. Ini cocok juga buat di rumah karena sekarang anak-anak juga butuh quota untuk PJJ terutama terutama yang anaknya lebih dari satu ya, karena ga mungkin dua-duanya pake hp mamanya saat belajar pada jam sama.

IMPreneur terdiri dari 3 pilihan paket; Max, Pro dan Fit. Fitur disesuaikan dengan kebutuhan.  Untuk mendapatkat paket ini teman-teman bisa langsung ke gerai indosat.


Teman-teman punya pengalaman tentang ngeblog juga? Yuk di share dan ikut lombanya.


Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba Blog IM3 Ooredoo X IIDNMengoptimalkan Peluang Dunia Blogging” 





27 komentar

  1. Blog bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan penghasilan ya, tapi kita harus belajar juga apa saja yang penting kaya belajar SEO, belajar cari traffict dan lain-lain.
    Betul juga nih skr ngeblog ga jauh dengan medsos juga, padahal dulu aku males share hihihi

    BalasHapus
  2. Alhamdulillah dari blog bisa mendapatkan penghasilan. Saya sempat gak menyangka awalnya. Jadi makin betah ngeblog kalau begini

    BalasHapus
  3. Semangatt ya, mbaak. Semoga menang. Bagus dan rinci banget tulisannya. Beneran sih. Ngeblog tu banyak banget manfaatnya. Selain bisa dimonetize, ketemu orang dan kenal dengan komunitas baru itu juga menyenangkan banget soalnya

    BalasHapus
  4. Wah iya ya kalau ditanya sampai kapan ngeblog, aku sih mau selamanya sampai tua nanti in sya allah aamiin. Ya semampunya aja, yang penting menyalurkan hobi, apalagi kalau ternyata ngeblog bisa mendatangkan pundi2. Pakai IM# Ooredo murah juga ya 10 MB cuma 50K mantap.

    BalasHapus
  5. Murah juga ya 10 GB hanya 50 ribu, maksudku :)

    BalasHapus
  6. Mak Rina mah daebaaakk, banyak banget berkah yg didapat dari blogging dan dunia literasi. Semoga nulaaarr rezeki dan hal2 baik ke diriqu yaaa. Kangen ih, digonceng mak Rina naik scoopy hehehehe

    BalasHapus
  7. Benar sekali mbak, banyak cara ya mendapatkan penghasilan dari blog...
    Yg penting harus serius dan sungguh sungguh

    BalasHapus
  8. Aih, toss mba ngeblog sejak tahun 2009 hehe..Semangat terus ngeblognya ya mba dan terus menginspirasi.. :)

    BalasHapus
  9. Melalui blog, berpenghasilan bisa jadi mungkin. Namun hal-hal lain juga perlu diperhatikan ya Mbak. Soal kualitas, follower, dll.

    BalasHapus
  10. ngeblog tuh manfaatnya memang nyata yaa mba hehehe.. aku merasa sangat terbantu dan walaupun aku ngga terlalu monetize blog aku. It gives me a lot of pleasure of sharing, expanding knowledge and networks of friends..I love it

    BalasHapus
  11. Waw keren mba Rina nggak nyangka udah mau 10 tahun lagi ngeblognya. MasyAllah pasti udah banyak tulisan menngedukasinya dibaca orang. Kalau aku bisa berpenghasilan dari ngeblog memang nggak sengaja juga, ngalir gitu aja. Allhamdulillah sekarang ngeblog jadi ruang aktualisasi aku dari rumah.

    BalasHapus
  12. IM3 Oredoo ada paket keluarga dan bisnis bagus banget nih kita sekeluarga yang online terus nih

    BalasHapus
  13. Tahun 2013 liputan event brand susu kuning bukan? Jangan-jangan sama... Padahal waktu itu blog saya belum tld loh...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha iya brandnya D***** ya. Iya tahu segitu sy juga blm tdl. Tahun itu belum ada syarat tdl kalau dpt job heheh

      Hapus
  14. terimakasih atas artikelnya sangat membantu
    https://bit.ly/3joPqzD

    BalasHapus
  15. Mantaap..
    Dari nge-blog bisa belajar dan memperbesar lingkaran pertemanan yaa, kak..
    Kegiatan positif yang bisa dilakukan para Ibu selain untuk stress healing, hehehe..

    BalasHapus
  16. Tos, mba!
    Aku juga belum tahu entah sampai kapan ngeblog.
    Sepertinya sampai menutup mata, deh.
    Insya Allah.

    BalasHapus
  17. gak salah pilihanku untuk optimasi blog di tahun 2015, ternyata manfaatnya bisa terasa hingga sekarang. Bahkan banyak hal yang kau dapatkan, rejeki yang gak terduga dan rasanya luarbiasa

    BalasHapus
  18. Aku dulu juga pertama kali belajar bikin video diajari Mas Teguh :D
    Sekarang jadi pelengkap blogku hehe.
    Blog emang makin berkembang ya mbak? Bahkan sudah bisa menjadi sumber pendapatan buat sebagian bloger, jd bloger pro tentu aja :D

    BalasHapus
  19. Alhamdulillah, mbaak..keren banget juara Pertamina Award..iya, ngeblog nggak sekadar materi ya yang kita dapat, tapi lebih dari itu ilmu, dan teman-teman yang seruu...

    BalasHapus
  20. Hihihi.. jangan baperan yaa.. catet :D
    Susah emang kalau baperan, enggak maju-maju ya Mbak jadinya. Mending ningkatin kualitas diri. Peluang dapet penghasilan dari blog memang banyak ya kalau mau menekuni :)

    BalasHapus
  21. Wow, ican imitate this method for getting money from blogs. I want to try it, thank you but I hope the contents of the writing are not all the jobs, hahaha

    BalasHapus
  22. Bertubi2 ya mba dari internet didapet alhamdulillah kita berjumpaaa juga berkat internet. Terus semangattt kayak blog ini udah friendly

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener mba Echa senang dpt banyak ketemu teman baru gabung di komunitas blogger tangsel

      Hapus
  23. Intinya memang ada pada konten yang kita tulis secara rutin ya mba. Ntar lama-lama akan menemukan sendiri ritme dan suasana ngeblog yang paling cocok dengan kita.

    BalasHapus
  24. Setuju banget dengan Mba Rina, karena kalau nggak diupdate secara rutin jelas mempengaruhi kualitas blog kita juga macam DA dan pageview ya, padahal untuk bisa dapat JOB, kedua hal itu sangatlah penting

    BalasHapus
  25. konten is the king, SEO is the Queen kalau sekarang gitu yah heheh, semoga tetap sukses ngeblognya yah

    BalasHapus