Energi Terbarukan, Boiler Biomassa Berbahan Bakar Sekam Padi

Energi Terbarukan, Boiler Biomassa Berbahan Bakar Sekam Padi 

Perubahan iklim dan tantangan global

Perubahan iklim dan pemanasan global bukan sekedar isu atau masalah yang akan dihadapi di masa depan, tapi sudah mulai terjadi. Dampaknya sudah mulai terasa seperti perubahan cuaca yang ekstrim, gelombang panas, mencairnya es di kutub dan beberapa gunung tinggi.

Hasil pengamatan BMKG, sejak tahun 2016 hingga 2020 terjadi anomali antara 0.6-0.8 derajat celsius. Kenaikan suhu secara rata-rata yang terjadi di Indonesia ini mengakibatkan mencairnya salju abadi di Puncak Jaya, Papua. Fenomena lain munculnya siklon tropis seroja yang mengakibatkan banjir bandang dan longsor di Nusa Tenggara Timur pada tahun 2021. Fenomena siklon ini harusnya jarang terjadi di wilayah tropis namun dalam 10 tahun ini sering terjadi.

Study terbaru dari IPCC (Intergoverment Panel on Climate Change) melaporkan jika suhu bumi diperkirakan naik 1.5 derajat dalam waktu kurang dari 20 tahun, ini meleset dari target perjanjian paris (Paris Agreement) dimana para pemimpin dunia berjanji memperlambat laju pemanasan global dengan mengurangi gas emisi carbon yang dihasilkan industri. Kenaikan suhu bumi sebesar 1.5 derajat   terlihat kecil padahal dampaknya cukup serius terutama untuk biodata laut dan pencairan es di kutub.

Tentunya dampak negatif ini akan meningkat jika kita tidak mengurangi emisi karbon. Perubahan iklim harus dikendalikan karena dampaknya dapat memicu krisis pangan, kekurangan gizi dan menurunnya status kesehatan masyarakat.

Untuk mengendalikan laju perubahan iklim pemerintah menargetkan pada tahun 2025, 23% Industri di Indonesia sudah beralih ke energi baru yang terbarukan, seperti memanfaatkan energi surya, gelombang, geothermal,  angin, biomassa dan lain-lain.

One Planet One Health

Target yang ditetapkan pemerintah untuk mengurangi emisi karbon tentunya harus didukung semua pihak yaitu, masyarakat, pemangku kebijakan dan industri.

Danone Indonesia dengan visi One Planet One Health turut memitigasi dampak perubahan iklim dan berupaya berinovasi dengan menggunakan energi terbarukan. Danone berkomitmen menggunakan energi terbarukan hingga 100% pada tahun 2030.

Untuk mencapai  target ini, Danone mulai menggunakan energi terbarukan sejak dua tahun  dengan memanfaatkan solar sel (tenaga surya) di salah satu pabriknya sehingga menurunkan emisi karbon sebesar 5800 ton CO2/tahun.  

Inagurasi Boiler Biomassa Berbahan Bakar Sekam Padi Pertama di Jawa Tengah

Pada hari Rabu 15 Juni 2022  lalu, saya menghadiri secara online Inagurasi Boiler Biomassa Berbahan Bakar Sekam Padi Pertama di Jawa Tengah, yang dihadiri VP General Secretary Danone Indonesia Ibu Vera Galuh, Gubenur Jawa Tengah yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Bapak Sumarno, SE.,MM, Direktur Bioenergy  ESDM Dr. Edi Wibowo, Kepala dinas ESDM Provinsi Jateng dan Bupate  Klaten yang diwakili sekretaris daerah Klaten Bapak Jajang.

Seperti disampaikan Ibu Vera Galuh,  Danone Specialize Nutrition Indonesia sebagai perusahaan yang menggusung visi One Planet One Health Indonesia percaya bahwa kesehatan bumi dan kesehatan manusia saling berkaitan oleh sebab itu Danone berkomitmen meminimalkan jejak karbon selain menghasilkan produk yang sehat berupa nutrisi untuk Ibu dan anak dengan proses yang ramah lingkungan.

VP General Secretary Danone Indonesia

Danone SN Indonesia bekerja sama dengan Berkeley Energy  Commersial Industrial Solution  (BECIS) untuk memanfaatkan energi terbarukan dari Boiler Biomass yang berbahan baku sekam padi sehingga dapat mengurangi jejak karbon hingga 32%. BECIS merupakan penyedia layanan energy terbarukan di ASIA. 

BECIS dengan prinsip   decarbonisasi, desentralisasi dan digitalisasi  energi menjadi kunci perusahaan menjalankan operasionalnya secara berkesinambungan,  mendukung komitmen Danone SN Indonesia melalui keahlian yang dimilikinya untuk membangun dan mengoperasikan Boiler Biomassa berbahan bakar sekam padi. 

Boiler biomassa ini  beroperasi di pabrik PT Sarihusada Generasi Mahardhika Prambanan Factory. Peletakan batu pertama Boiler Biomassa berbahan bakar sekam padi ini dilakukan pada 26 April 2021. 

Hanna Ikavalco dari BECIS 


Sekretaris daerah Jawa Tengah yang mewakili Gubenur 

Pembangunan dan pengoperasian Boiler Biomassa ini mampu menurunkan emisi karbon sebesar 8.300 ton CO2/tahun sehingga dapat mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dari proses produksi di pabrik Prambanan hingga 32%.

Pemanfaatan energi terbarukan ini juga mendukung program Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan bauran energi baru terbarukan hingga 23% pada tahun 2025 dan mencapai karbon netral pada tahun 2060.

Pihak pemerintah Jateng berharap apa yang dilakukan Danone dengan inovasi energi terbarukannya menginspirasi perusahaan lain untuk menggunakan energi terbarukan. Dan berharap Danone Indonesia akan terus berkolaboarasi dengan petani dan peternak secara berkesinambungan, seperti diungkapkan sekretaris daerah Jateng.

Boiler biomassa berbahan bakar sekam padi dan ekonomi sirkular

Boiler Biomassa berbahan bakar sekam tidak hanya menciptakan energi baru terbarukan yang ramah lingkungan namun menciptakan ekonomi sirkular bagi petani sekitar pabrik.

Pengoperasian Boiler Biomassa


Sekam yang digunakan untuk boiler biomassa di pabrik SGM Klaten ini didapat dari petani sekitar pabrik (Klaten). ini menjadi nilai tambah untuk para petani karena seperti kita ketahui selama ini, sekam hasil penggilingan padi selama ini dianggap ‘sampah’, karena nilai ekonominya yang sangat rendah. Pemanfaatan sekam alakadarnya biasanya sebagai campuran media tanam.

Sekam padi diangkut dari petani sekitar menuju fasilitas boiler dengan truk.

sekam padi

Lalu muatan dibongkar di gudang dan dipindahkan ke ruang pembakaran.

menuju ruang pembakaran 

Sekam dibakar, panas dari proses pembakaran ini akan menghasilkan uap bertekanan atau steam. 

uap hasil pembakaran

Uap dialirkan melalui pipa menuju PT Sari Husada pabrik Prambanan sebagai sumber panas untuk menjalankan proses produksi.

Pengaliran steam


PT Sarihusada Generasi Mahardhika

Proses pembakaran sekam menghasilkan 2 material sisa yaitu gas buang dan abu sekam. Gas buang akan diolah sebelum dibuang sehingga mencapai standar yang baik untuk lingkungan. Sedangkan abu sekam yang banyak mengandung silika dapat digunakan sebagai pupuk organik yang dapat meningkatkan produktivitas pertanian.




Empat  manfaat biomassa

Mengurangi emisi karbon ke atmosfer

Mengurangi biaya bahan bakar

Mewujudkan ekonomi sirkular

Mengurangi limbah pertanian

Prosesi Inagurasi 

Prosesi Inagurasi yang dilakukan VP General Secretary Danone Indonesia, Direktur Biomassa ESDM, perwakilan gubenur Jateng dan perwakilan Bupati Klaten dilakukan dengan secara bersama-sama meletakkan tangan pada 

Talkshow Boiler Biomassa berbahan bakar sekam padi

Talkshow boiler biomassa


Talkshow yang merupakan rangkaian acara dari Inagurasi boiler biomassa berbahan bakar sekam padi ini dihadiri 3 narasumber yaitu;  Karyanto Wibowo, selaku  Sustainable Development Director Danone Indonesia. Dr. Ir. Sujarwanto Dwiatmoko, M.Si selaku kepala daerah ESDM Jateng dan Marzuki Mohamad (kill the DJ) selaku Rapper dan pegiat pertanian. 

Sujarwanto Dwiatmoko, memaparkan bahwa Jateng sudah menggunakan energi terbarukan sekitar 21,32 % dengan sumber energi terbarukan yang bermacam-macam, seperti tenaga surya, panas bumi, boimassa dan yang terbaru dan masih dalam proses rencana adalah memanfaatkan gelombang air laut. Jateng memiliki potensi energi terbarukan yang sangat besar terutama dari panas bumi (geothermal) yang bersumber dari gunung-gunung yang ada di Jateng. 

Jateng berkomitmen mendukung target pemerintah mencapai 27% energi terbarukan pada tahun 2025.

Pemerintah Jateng mengapresiasi langkah yang dilakukan Danone yang tidak hanya beralih pada energi berbarukan juga bagaimana proses membuat energi terbarukan dari biomassa sekam padi ini berdampak secara sosial ekonomi pada petani sekitar.

Karyanto Wibowo menuturkan, memilih  biomassa sekam padi untuk energi terbarukan dengan pertimbangan ketersediaan bahan yang memang  terdapat di sekitar pabrik yaitu pertanian. Boiler Biomassa berbahan bakar sekam padi ini berkapasitas 6 ton steam/jam dan merupakan boiler biomassa berbahan bakar sekam padi terbesar di Indonesia. 

Pemanfaatan energi terbarukan dari sekam padi berkontribusi untuk menciptakan sirkulitas produk pertanian dan mensejahterakan petani di sekitar. 

Kisah inspiratif dari Pak Marjuki atau dikenal dengan nama panggung Kill the DJ yang kini menjadi pegiat pertanian di Klaten. Berawal dari kerinduannya tinggal di desa seperti masa kecilnya dan kegelisahan karena banyak generasi muda lebih suka merantau dan mencari pekerjaan di kota-kota besar, padahal menurutnya di desa pun bisa menjadi sejahtera dari bertani. Salah satu cara mensejahterakan petani yang dilakukan pak Marjuki dengan menjual langsung hasil pertanian ke konsumen langsung. 

Semoga makin banyak generasi muda jadi petani modern sehingga menjadi petani bisa sejahtera. 






14 komentar

  1. Ya Allah .. apa jadinya ya jika 20 tahun ke depan suhu naik lagi 1,5 derajat sementara yang sekarang saja sudah sedemikian panas. Semoga tidak terjadi lagi, semoga banyak yang mengikuti jejak Danone dan Berkeley Energy Commersial Industrial Solution dlm memproduksi energi terbarukan.

    BalasHapus
  2. Senang membaca ini, ada perusahaan yang peduli terhadap lingkungan
    Menggunakan energi terbarukan sebagai salah satu upaya mitigasi perubahan iklim

    BalasHapus
  3. Wah, inovatif sekali ini idenya. Aku kalo pulkam selalu dibawain ibu mertua beras, sebelumnya harus digiling dulu. Nah, seringnya sejam padi ini nganggur gitu aja lho sampe menggunung di rumah tetangga. Alhamdulillah, sekarang bisa jadi alternatif broiler biomassa

    BalasHapus
  4. Salah satu cara untuk melindungi bahan bakar tidak terbarukan, ya mbak. Karena makin sedikitnya yg tersedia di alam. Dan tentunya, lebih hemat dalam penggunaannya.

    BalasHapus
  5. Iya bener banget, salju di puncak Jayawijaya pe udah mencair ya mbak. Menyedihkan dan ngeri juga sih. Alhamdulillah ada inovasi dari sekam padi yang bisa menjadi energi terbarukan. Moga makin banyak yang memikirkan hal yang sama

    BalasHapus
  6. Enggak nyangka lho, dari sekam padi bisa diolah menjadi energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan.

    Selama ini kalau udah panen, sekam padi seringnya hanya dibakar. Kalau enggak, dibawa sama yang punya ternak sapi.

    BalasHapus
  7. Iya ih, sekarang masih banyak anak muda yang menganggap kuno pekerjaan tani, padahal dari petani kita bisa dapatkan banyak manfaat. Dan luar biasa sekali, sekam bisa menghasilkan manfaat yang seperti ini. Salut untuk semua pihak yang terkait.

    BalasHapus
  8. Aku baru tahu lho sekam pagi bisa jadi bahan buat boiler biomassa. Ini sih oke banget karena ramah lingkungan. Petani pun bisa dapat jual ini

    BalasHapus
  9. Ternyata ya mba Ada manfaatnya bisa sekali nih manfaatkan Inagurasi Boiler Biomassa Berbahan Bakar Sekam Padi ...

    biasanya ini cuma di bakar Aja Kan ya... keren nih idenya apalagi jadi Pertama di Jawa Tengah

    BalasHapus
  10. Idenya jitu nih, biasanya kan sekam hanya dibuang saja. Dengan cara seperti ini, lingkungan tetap terjaga dan ada nilai tambah dari limbah sekam yang dihasilkan.

    BalasHapus
  11. Alhamdulillah,
    Sudah semakin banyak perusahaan besar memberikan perhatian lebih terhadap kelestarian lingkungan dengan memanfaatkan limbah yang ada di sekitar kita. Dengan pembuatan Boiler Biomassa Berbahan Bakar Sekam Padi, mari kita dukung bersama program Danone SN Indonesia.

    BalasHapus
  12. Banyak orang bilang dan meremehkan "ah cuma naik derajat", tapi pas udah kejadian sekarang pada bilang " Ya ampun, koq sekarang panas banget"

    Hiks, semoga makin banyak yang sadar dengan perubahan iklim 🥺

    BalasHapus
  13. talksho-talkshow kayak gini kayaknya emang harus diperbanyak yaa biar kita warga makin teredukasi dan jadi ikut bergerak bersama , karena iklim Indonesia makin gak jelas musimnya kadang musim hujan panjang bikin petani juga mengeluh, kadang kemarau yg panjang, semoga selalu ada solusi

    BalasHapus
  14. Sebetulnya Indonesia ini punya banyak sekali potensi energi terbarukan dan sifatnya melimpah. Tinggal bagaimana kita mengelolanya. Seperti dari sekam padi ini misalnya. Dari satu bahan, bisa untuk menghasilkan energi sekaligus memanfaatkan limbah pertanian juga. Semoga langkah Danone bisa menginspirasi perusahaan lain ya.

    BalasHapus