TB Dapat Disembuhkan

Walaupun tergolong penyakit berbahaya, bahkan mematikan dan mudah menular Tubercolosis bisa disembuhkan. Sembuh total dan tidak kambuh lagi. Asalkan melakukan pengobatan sesuai anjuran dokter, minum obat secara teratur setiap hari selama minimal 6 bulan. Untuk bisa disiplin melakukan pengobatan, pasien TB perlu keinginan kuat untuk sembuh, disiplin mengkonsumsi obat, menjaga kesehatan dan pola hidup sehat disetai doa.

sehat aka meningkatkan kualitas hidup

Lamanya waktu pengobatan dan harus meminum obat anti tubercolosis (OAT)setiap hari, kerap membuat pasien TB bosan dan jenuh sehingga bolos minum OAT. Terlebih jika kondisi badan sudah terasa membaik. Berat badan naik, nafsu makan bertambah dan batuk-batuk berkurang. Tapi itu sama sekali bukan pertanda sembuh hanya kumannya yang lemah karena di bombardir obat. Jika saat itu pasien TB beberapa kali bolos minum obat, kuman akan kembali kuat bahkan tahan terhadap obat. Pada kondisi ini pasien mengalami MDR atau multi drug resistance. Kuman bertambah kuat sehingga penderita perlu mengkonsumsi AOT dengan dosis lebih tinggi atau jenis OAT lebih keras dan tentunya harga obat menjadi lebih mahal. Penggunaan OAT dengan lebih besar juga akan memberikan efek samping lebih besar pada tubuh.

Penderita TB MDR akan memerlukan waktu lebih lama untuk sembuh (bisa sampai 2 tahun) dan jika tidak segera di tangani akan menyebabkan kematian selain menjadi sumber penularan pada lingkungan sekitar.

Selain faktor jenuh dan bosan, banyak pasien TB yang lalai mengkonsumsi obat karena rasa pesimis dan malu. Semangat hidup mereka turun setelah di diagnosa TB. Di sinilah pentingnya dukungan keluarga,kerabat dan lingkungan sekitar. Dukungan yang bisa diberikan dengan tidak mengucilkan penderita dan atau menjadi PMO atau pengawas minum obat.

Sekilas Tentang Penyakit TB

TB adalah penyakit yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis dan kebanyakan menyerang paru – paru karena kuman ini suka hidup di daerah dengan kandungan oksigen banyak. TB ditandai dengan gejala batuk disertai dahak terus menerus selama 3 minggu atau lebih, sesak nafas, nyeri dada, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan turun, keringat di malam hari dan demam.

Bagaimana TB Disembuhkan?

Kenapa waktu yang diperlukan untuk menyembuhkan TB begitu lama? OAT bekerja dengan tiga mekanisme yaitu membunuh bakteri, mensterilkan dan mencegah resistensi (kekebalan).

Pengobatan TB diberikan dalam dua tahap, yaitu tahap intensif dan lanjutan. Pada tahap intensif (awal) pasien di awasi secara langsung untuk mencegah resistensi obat. Jika pada tahap ini pengobatan diberikan secara tepat, pasien menjadi tidak menularkan penyakitnya. Pada tahap selanjutnya, jumlah obat yang diberikan berkurang tapi dikonsumsi cukup lama agar penyakit tidak kambuh.

OAT umumnya berbentuk tablet dan merupakan kombinasi dari beberapa obat TB yaitu INH (isoniazid), pirazinamid, entambutol atau disebut paket fix dose combination (FDC). dengan adanya FDC diharapkan tingkat kepatuhan pasien dalam minum obat akan lebih tinggi karena pengaruh psikis pasien dari melihat jumlah tablet yang harus diminum tidak sebanyak di bandingkan dengan pemberian OAT dalam tablet terpisah.

Obat TB tersedia Gratis
Masalah ekonomi tidak boleh menjadi hambatan untuk kesembuhan pasienTB karena OAT tersedia gratis di seluruh puskesmas dan rumah sakit milik pemerintah di Indonesia.

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba menulis blog temukan, sembuhkan pasien TB

referensi tulisan
www.depkes.go.id
www.tbindonesia.or.id
www.pppl.kemkes.go.id